Trik mengerjakan test Kraepelin psikotes dibutuhkan oleh orang-orang yang hendak mengikuti tes untuk mengukur aspek inpidu secara psikis. Sebab, tidak sedikit orang yang merasa kesulitan ketika mengerjakan test Kraepelin. Padahal test Kraepelin merupakan salah satu proses rekrutmen yang harus dilalui oleh para pelamar kerja.
Baca juga 5 Cara Gambar Orang dengan Benar Psikotes
Test Kraepelin merupakan jenis psikotes yang di dalamnya terdiri dari deretan angka dan tertulis dalam lembar kertas berukuran A4. Test Kraepelin berbeda dengan test pauli yang juga sering diberikan oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia. Jika test Kraepelin harus dikerjakan dalam kurun waktu 20 menit, untuk test pauli memiliki kurun waktu hingga 60 menit. Lalu, bagaimana tips mengerjakan test Kraepelin yang benar?
Salah satu alasan mengapa HRD dari suatu perusahaan mewajibkan para pelamar kerjanya untuk mengerjakan test Kraepelin adalah, karena jenis psikotes ini dapat memudahkan mereka dalam mengetahui seberapa besar kemampuan dari masing-masing pelamar kerja tersebut. Namun, tidak sedikit orang yang merasa kesulitan ketika mengerjakannya. Untuk itu, di sini kami akan membagikan tips dan triknya, yaitu:
Untuk bisa mengerjakan test Kraepelin, seseorang membutuhkan konsentrasi yang tinggi. Maka dari itu, salah satu trik untuk mengerjakan test Kraepelin psikotes adalah jangan begadang dan tidur lebih awal sebelum menghadiri test tersebut. Selain itu, para pelamar kerja juga harus sarapan terlebih dahulu, agar tidak lapar ketika mengerjakannya.
Rasa lapar yang terus diabaikan dapat mempengaruhi kelancaran pengerjaan test yang sangat penting ini. Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, para pelamar kerja disarankan untuk sarapan lebih dulu.
Test Kraepelin terdiri dari 20 kolom yang di dalamnya berisi deretan angka dari 0-9. Kurun waktu yang diberikan oleh perusahaan biasanya hanya selama 20 menit saja, sehingga orang-orang harus bisa berpikir cepat dalam menjawab test ini. Namun, hal ini bukan berarti kamu harus menjawabnya dengan asal-asalan.
Semua orang yang mengerjakan test ini diwajibkan untuk selalu teliti dan cermat dalam menjawab soalnya. Nantinya, deretan angka ini harus dikerjakan dengan urutan yang benar, yaitu dari bagian bawah ke atas di setiap 2 angka yang tersedia.
Tips ketiga yang dapat dilakukan oleh orang-orang yang hendak mengerjakan test Kraepelin adalah membawa alat tulis yang lengkap, seperti pensil, pulpen, dan alat-alat tulis lainnya. Pastikan semua alat tulis yang dibawa ini dapat digunakan dengan baik. Untuk lebih amannya, kamu bisa membawa alat tulis cadangan juga.
Hal ini perlu dilakukan karena durasi yang diberikan untuk mengerjakan test Kraepelin tergolong cukup cepat, yaitu hanya 20 menit saja. Nantinya, para pelamar kerja bisa berlatih terlebih dahulu dengan menggunakan alat tulis tersebut, sehingga mereka bisa lebih siap untuk mengerjakan soal psikotes yang akan diberikan perusahaan.
Ada beberapa orang yang saking inginnya untuk lolos psikotes dan diterima bekerja di perusahaan impiannya, mereka akhirnya memilih untuk menggunakan kalkulator ketika menghitung jumlahnya. Namun, perilaku seperti ini tidak boleh ditiru dan harus selalu dihindari.
Sebab, tak jarang orang yang menjumlahkan angka-angka dalam test Kraepelin ini dengan menggunakan kalkulator, mereka malah kehabisan waktu untuk mengerjakannya. Tentu hal seperti ini hanya akan merugikan pihak pelamar kerjanya saja. Jadi, kamu tidak disarankan untuk menggunakan kalkulator pada saat mengerjakan test yang cukup rumit ini.
Cara mengerjakan test Kraepelin psikotes adalah kamu perlu menjumlahkan angka-angka yang ada di dalam kolom dari bagian bawah ke atas. Kemudian, hasilnya bisa ditulis di antara angka yang telah dijumlahkan tersebut. Jika hasil menunjukkan angka belasan, puluhan, maupun ratusan, maka kamu hanya perlu menulis bagian akhir dari hasilnya itu.
Pastikan hasil yang telah dijumlahkan ini tetap stabil, karena grafik yang terbentuk naik akan lebih dibandingkan. Selama pengerjaan test Kraepelin, penguji akan menyuruh pindah setiap 30 detik. Saat kata itu diucapkan oleh penguji, kamu diwajibkan untuk langsung berpindah ke kolom selanjutnya.
Karena cara mengerjakan test ini cenderung cukup rumit bagi sebagian orang, jadi para pelamar kerja diharuskan untuk selalu fokus saat mengerjakannya. Setelah mengerjakan satu kolom, jangan biarkan pikiranmu masih terpaku pada angka dan hasil tersebut. Sebab, waktu yang diberikan sangatlah sedikit.
Selain melakukan trik mengerjakan test Kraepelin psikotes yang ada di atas, kamu juga bisa terus berlatih agar lebih mudah lolos dan diterima bekerja di perusahaan impian. Jangan terlalu panik ketika hendak mengerjakan test Kraepelin, karena itu hanya akan membuatmu lebih sulit untuk menjumlahkan angka-angkanya. Tetaplah tenang dan selalu berpikir positif.
Baca juga Begini Cara Gambar Pohon Apel dengan Benar Psikotes